Apa yang dipelajari Arkeolog di masa depan?

pernahkah terfikir dalam benak anda, jika suatu saat para Arkeolog di masa depan akan kehilangan pekerjaannya..?

why???
kenapa ??

memang masih sangat mungkin ditemukannya artefak atau peradaban yang hilang di suatu wilayah yang masih terisolasi di dunia ini, namun lambat laun pasti semuanya akan terkuak dan para Arkeolog akan kehilangan pekerjaannya.

namun pernyataan di atas hanyalah sikap pragmatis belaka.

lalu, apakah harapan para Arkeologdi masa depan?

jawabannya ada di apa yang kau buang setiap hari....

sampah??

bagaimana bisa???

let me introduce this...

dumpology

haa??

did you mean its SAMPAH.....??!!

sampah... sampah yang selama ini kita buang rupanya selain bermanfaat sebagai pupuk kompos ( sampah organik ) , penghasil energi alternatif ( gas methan yang dihasilkan ). rupanya sampah memiliki nilai "peradaban" yang memiliki estetika lebih di arkeolog di masa depan.
secara teori hal ini di sebutkan dalam ilmu dumpology, ilmu yang mempelajari sampah secara "beradab"

tahukah kamu jika sampah yang kita buang akan melanjutkan perjalanan menuju sebuah tempat luas yang biasa kita sebut TPA ( tempat pembuangan akhir ). dari situ sampah kita akan menetap disana sampai dikubur atau dimanfaatkan kembali.

coba bayangkan jika setidaknya SAMPAH penduduk satu kota DIANTAR DAN DITAMPUNG DI SEBUAH TPA DALAM SATU TAHUN SAJA.

yang terlintas dalam benak kita pasti GUNUNG SAMPAH !

perlahan namun pasti , sampah itu pasti akan membentuk gundukan yang makin lama akan semakin menggunung, mesin traktor akan secara berkala mengompres sampah tersebut kebawah , tentunya agar sampah tersebut mampat dan menjadi daratan yang stabil

para arkeolog masa depan suatu saat pasti akan menggali gundukan tersebut dan menemukan "harta karun terpendam yang dapat mengidentifikasikan kebiasaan, Gaya hidup dan budaya masyarakat lampau lewat SAMPAH !! "

apakah sampah tidak mengalami pembusukan ??
bukannya jika sampah dikubur maka pembusukan akan lama kelamaan mereduksi tubuh sampah tersebut?

memang benar pembusukan itu terjadi, namun jika kita mengingat apa yang dilakukan traktor untuk memampatkan sampah terbukti tidak menyisakan ruang oksigen yang cukup di tanah untuk memulai proses pembusukan.

sebuah penelitian yang dilakukan di suatu TPA daerah virginia U.S mencoba mengambil sampah di kedalaman 12 meter dari atas gundukan. dari ber pon pon sampah yang diambil dari kedalaman tersebut terdapat surat kabar dengan tanggal 1961 dalam keadaan masih utuh !

secara tekstual dumpology adalah :

dumpology [ duhmp-ol-o-jee ]
1. The science dealing with naturally voiding excrement from the bowels, through the anus; having a bowel movement.
2. The study of clearing impurities, dregs, etc.; refine, purify.

Although not currently a dictionary term, your participation in openly sharing dump experiences with others will create a paradigm shift. A shift where talking about your past or present dumps will not only become socially acceptable, but; will depose the inhibitions of millions of people all over the world. Imagine freely sharing pain, suffering, joy, and relief with other dumpologists. Dumpology is about relationships, it's about healing, it's about searching for the ultimate peace.
Dumpology is life application through inductive study.

jadi, masihkah anda beranggapan bahwa sampah tidak dapat mengungkap peradaban kita di masa depan?? =P

BELIEVE IT OR NOT....

validasi topik ini dapat anda buktikan sendiri...